Gowa – Pengembangan pondok pesantren (ponpes) berbasis wisata bakal didorong Pemkab Gowa. Rencananya, ponpes ini akan dikembangkan di Kelurahan Bintolerung, Kecamatan Tinggimoncong.
Pj Sekda Gowa, Hj Kamsina menuturkan, pengembangan ini akan dilaksanakan oleh PT Pandawa Lima Development Developer Syariah.
“Saya ucapkan terima kasih atas kunjungannya dan niat baiknya untuk membangun Kabupaten Gowa. Mudah-mudahan apa yang menjadi rencana ini bisa terwujud karena ini nantinya juga akan dinikmati oleh anak cucu kita kedepan,” ujar Kamsina, Rabu (25/8/2021).
Sementara itu, Tim Human Resource Department (HRD), PT Pandawa Lima Development Developer Syariah, Rahmat Risal mengatakan bahwa pembangunan pesantren ini merupakan bentuk dukungan terhadap pembangunan di Kabupaten Gowa, terutama di bidang pendidikan dan pariwisata.
“Saya kira ini sangat baik bagi Kabupaten Gowa dalam pembangunan wilayah dari sisi pendidikan maupun pariwisata dan saya kira ini akan bermanfaat bagi daerah tersebut nantinya,” ujarnya.
Rahmat menjelaskan, pihaknya sengaja memilih Kecamatan Tinggimoncong karena dinilai sangat cocok dengan konsep pesantren dan terintegrasi dengan ekowisata, agrowisata, serta eduwisata.
Selain itu, dis juga menyebutkan bahwa Kecamatan Tinggimoncong, khususnya di Kota Malino, sudah dikenal secara nasional sebagai daerah yang memiliki potensi wisata alam yang bagus.
“Ada sebuah penelitian yang mengatakan bahwa di suhu 20 derajat celcius itu akan memudahkan konsentrasi, dengan begitu kami nilai Malino sangat cocok khususnya di Kelurahan Bintolerung,” ucapnya.
Rahmat juga mengapresiasi atas dukungan dari Pemerintah Kabupaten Gowa. Dia berharap pembangunan Pondok Pesantren berbasis wisata ini bisa segera terlaksana.
Dirinya yakin ini akan mempu membuat nama Malino semakin dikenal.
“Alhamdulillah respon dari pemerintah daerah sangat luar biasa. Ini merupakan kebahagiaan bagi kami mendengar respon dan dukungan untuk pembangunan tersebut,” pungkasnya.