PINRANG, REDAKSIBARU.ID – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Pinrang turun tangan dalam kasus bunuh diri Ibu dan dua anak di Pinrang.
DP2KBP3A Pinrang mengunjungi keluarga korban yang beralamat di Ancol Barat, Kelurahan Pakkie, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Kepala Dinas P2KBP3A Ramli Yunus mengungkapkan bahwa kedatangannya guna memberikan motivasi kepada keluarga korban agar tidak terlalu larut dalam kesedihan terkait peristiwa saat itu.
Semua mahluk yang hidup di alam-Nya ini, akan kembali kepada kebesaran-Nya, cinta dan mencintai semua akan berpisah, dan kepada keluarga yang ditinggalkannya agar tabah dan sabar dengan ujian yang diberikan Allah,” katanya.
Ramli Yunus menambahkan, pihaknya akan melakukan pendampingan pisikologis bagi kedua anak yang ditinggalkan.
“Pendampingan ini, dimaksudkan agar kedua anak ini tidak berlarut-larut terbawa dalam kesedihan,yang dapat menyebabkan depresi atas kejadian yang menimpa keluarganya,” ujar Ramli.
“Kami berharap keluarga Korban dan pihak sekolah tetap membuka pintu koordinasi untuk proses pendampingan Pisikologi bagi kedua anak ini,” lanjutnya.
Selain itu, bantuan berupa materi juga diberikan kepada keluarga tersebut.
“Selain itu atas nama kemanusiaan dan rasa empati, Pemkab Pinrang kepada keluarga korban, kami memberikan bantuan langsung berupa uang tunai untuk kedua anakmya dan kami berharap kepada keluarga yang ditinggalkannya agar ikhlas dan sabar dalam ujian ini,” pungkasnya. []
Ardy
