Bantaeng, Redaksibaru.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bantaeng, Abdul Wahab membuka secara resmi kegiatan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik yang dilaksanakan oleh Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Bantaeng di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Kamis (6/1/2022).
Kegiatan yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Asisten II dan III, Kabag Organisasi, serta Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng ini, merupakan tindak lanjut dari kegiatan Rapat Koordinasi terkait Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2022 yang dilaksanakan pada tanggal 28 Desember 2021 di Hotel Claro Makassar.
Abdul Wahab mengatakan bahwa inovasi itu bertujuan untuk mempercepat proses pelayanan.
“Tujuan inovasi itu untuk mempercepat proses pelayanan publik. Jika biasanya kita melayani selama 2 (dua) hari maka dengan inovasi kita harus selesaikan dalam waktu 1 (satu) hari. Kalau tidak seperti itu, belum bisa dinamakan inovasi,” jelasnya.
Sosialisasi KIPP ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membangun semangat kompetis inovasi untuk meningkatkan daya saing daerah.
Menurut Kepala Bagian Organisasi Setda Bantaeng, Riswan Abadi, inovasi yang dihadirkan oleh inovator setiap OPD di Bantaeng, nantinya akan diseleksi untuk diikutkan dalam kompetisi di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
“Harapan kami dapat maksimal mendampingi teman-teman inovator. Seluruh proposal inovasi akan kami seleksi di Bagian Organisasi yang selanjutnya akan dipilih 10 besar untuk diikutkan dalam KIPP 2022 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan,” ujar Riswan Abadi.
Sementara itu, Asisten III Setda Bantaeng, Asruddin menyebutkan bahwa KIPP tahun sebelumnya berhasil membawa indeks inovasi daerah Kabupaten Bantaeng dari “Kurang Inovatif” menjadi “Inovatif”.
Menurutnya, iklim inovasi yang dibangun di Kabupaten Bantaeng mulai terjaga.
“Kami harap semoga tahun ini kita bisa masuk 10 besar dalam ajang KIPP. Ini PR besar untuk kita semua,” ujarnya. []
