Lombok – Antusiasme masyarakat yang terlibat sebagai penonton dalam perhelatan World Superbike (WSBK) luar biasa. Mereka menyaksikan suksesnya pelaksanaan event motor skala internasional tersebut.
Seorang penonton diantaranya Lysbeth warga Kuta Mandalika menyampaikan kepada wartawan bahwa WSBK adalah acara yang menarik dan membanggakan.
“Senang dan seru bisa menoton langsung. Bangga juga WSBK sudah terlaksana cukup baik,” tuturnya.
Lysbeth yang merupakan seorang blogger menyampaikan bahwa Indonesia Tourism Development Coporation (ITDC) sebagai pengelola Sirkuit Mandalika perlu membenahi akses jalan menuju tempat duduk penonton yang licin dan masih berlumpur. Selain itu, ia bersama seorang rekannya juga sempat mengalami masalah saat scan barcode pada tiket mereka.
“Area di dalam sirkuit masih perlu dibenahi karena masih berlumpur setelah hujan. Sistem tiket juga harus diperhatikan karena masih ada masalah dengan barcode,” kata Lysbeth.
Adapun penonton lain, Calista yang berasal dari Jakarta mengaku bangga lantaran kini Indonesia memiliki sirkuit berkelas internasional Mandalika.
“Bangga punya pengalaman ini, nonton pertandingan kelas dunia. Bangga Indonesia memiliki sirkuit international. Terharu dan seru melihat pembalap yang berpacu cepat untuk jadi terdepan, meski hujan sempat menunda jadwal racing, sangat menginspirasi,” jelas Calista.
Sementara untuk pertandingan selanjutnya, ia meminta panitia lomba untuk lebih perhatikan akses penonton. Pasalnya, akibat hujan deras berhari-hari akses dari gerbang ke tribun penonton dipenuhi lumpur.
“Memang kondisi jalan dari gerbang hingga tribun menjadi lumpur dan sedikit membahayakan,” ujarnya.
Event seri ke-13 atau seri terakhir dari agenda WSBK yang digelar di Pertamina Mandalika Internasional selesai pada Minggu, 22 November 2021.
Diketahui Brixx Toprak Razgatlioglu, pembalap dari Tim PATA Yamaha, keluar sebagai juara dunia setelah meraih 551 poin, unggul 25 poin dari pesaing terdekatnya yakni Jonathan Rea dari Tim Kawasaki.
[]
