Bantaeng – Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin Makassar (IKA Unhas) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) untuk menentukan pengurus di Kabupaten Bantaeng di Gedung Balai Kartini, Selasa (1/11/2022).
Arfan, Ketua Panitia Musda IKA Unhas Bantaeng menuturkan bahwa IKA Unhas Bantaeng harus berkolaborasi dengan Pemda Bantaeng dalam rangka pembangunan di daerah.
“IKA unhas bakal jadi penyokong pembangunan di kabupaten Bantaeng,” katanya saat memberi sambutan.
Sementara itu, Hidayah Muhallim selaku Sekum Pengurus Wilayah IKA Unhas Sulsel menuturkan bahwa Musda penentuan pengurus daerah di Bantaeng ini sangat antusias.
Dia juga menyebut bahwa IKA Unhas harus mengambil peran dalam melakukan pengabdian di tengah-tengah masyarakat.
“Bantaeng luar biasa, sangat tertib dan dihadiri seluruh alumni, serta mendapat dukungan yang kuat. Persiapan ini tertib dan antusias. Ada komitmen yang kuat terhadap almamater Unhas, selain bersilaturahmi sesama alumni, kita mengambil peran dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat,” jelas dia.
Dalam Musda ini terdapat tiga calon, satu di antaranya adalah Sri Dewi Yanti, Ketua TP PKK Bantaeng.
Sri Dewi Yanti layak menilik sepak terjangnya dalam pengabdian terhadap masyarakat. Salah satunya mendorong pengembangan SDM di Kabupaten Bantaeng.
Sebagai Bunda PAUD misalnya, Sri Dewi Yanti (SDY) terus mendorong agar meningkatkan kualitas hidup manusia melalui peningkatan kualitas pendidikan.
Bagi SDY, komitmen memperbaiki kualitas pendidikan sedari dini adalah tanggung jawab bersama yang harus dituntaskan.
Selain soal pendidikan, pengabdian ke masyarakat dari sisi pengentasan stunting di Bantaeng juga digalakkan SDY.
Hal itu terbukti ketika ia menerima penghargaan tertinggi bidang Keluarga Berencana, Manggala Karya Kencana (MKK) di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Centre, Kota Medan, Sumatra Utara, Rabu, 6 Juli 2022. Penghargaan ini diterima dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional.
Sri Dewi Yanti disebut sebagai tokoh yang berdedikasi tinggi terhadap perkembangan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana.
Dalam dua tahun terakhir, Sri Dewi Yanti dinilai berperan aktif mendukung Program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga Bberencana. Ini dibuktikan dengan keterlibatan PKK dalam kegiatan-kegiatan intervensi Program Bangga Kencana terutama di Kampung KB. []