Bantaeng, REDAKSIBARU – Dispora Bantaeng diduga korupsi dana APBD Kabupaten Bantaeng pada pembangunan lapangan futsal Bonto Atu, Kecamatan Bissapu, Kabupaten Bantaeng. Hal ini pun ditanggapi oleh Kadispora, Syahrul Bayan, Kamis (10/5/2018).
Dirinya yang didampingi oleh Kasi Infrastruktur Bidang Olahraga Dispora Bantaeng, Muhrimin dan Kabid Olahraga, Nuralim Ilyas, memaparkan bahwa dugaan tersebut tidak benar. Pasalnya, anggaran yang dikucurkan oleh Pemerintah Daerah setempat hanya Rp 500 juta, lantas untuk pembangunan itu membutuhkan dana yang lebih.
“Proposal sudah masuk, tapi pemda punya kemampuan, tidak mungkin semua proposal yang masuk di pemda harus dipenuhi. Karena pembangunan proposal cair dananya Rp 500 juta, dengan segala kondisi yang ada,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kasi Infrastruktur Bidang Olahraga Dispora Bantaeng, Muhrimin memaparkan pembangunan tahap pertama ini, bahwa salah satu penyebab lamanya pengerjaan adalah kondisi bidang tanah yang tidak landai.
“Tahap pertama, dana itu habis pembangunan akses jalan, parkir, pondasi, selanjutnya pengerjaan saluran dan gorong-gorong. Jadi setelah itu, diratakan dengan timbunan pasir,” tambah Kasi Infrastruktur Bidang Olahraga Dispora Bantaeng, Muhrimin.
“Kita sudah usulkan pengerjaan lanjutan seperti gawang, kamar ganti, pagar keliling lapangan. Jadi memang yang dipertanyakan itu wajar, kenapa lapangan belum jadi?. Tentunya kalau kita berpikir yang logis, lapangan itu membutuhkan aksesoris yang lengkap,” jelasnya.
Selain dana, kata Muhrimin, kondisi tempat yang sebenarnya yang tidak landai mengakibatkan lamanya pengerjaan.
“Makanya kalau ada yang mempertanyakan ini, kami membenarkan bahwa memang belum jadi, karena kita tidak memungkinkan selesaikan dengan cepat, karena itu tadi. Tapi kami upayakan ada tahap selanjutnya,” tegasnya.
Sehingga, lanjut Syahrul Bayan, kita menunggu tim anggaran, kenyataannya itu jumlah yang disediakan tidak mencukupi. Tunggu saja kelanjutannya, menurutnya, Dispora sudah prioritaskan pembangunan tahap lanjutan lapangan futsal itu.
“Pembangunan Lapangan Futsal Bonto Atu akan ada beberapa tahap, dan ini adalah tahap pertama. Semoga kedepannya bisa segera tuntas dan bisa segera digunakan untuk peningkatan prestasi dan pengembangan aktifitas masyarakat nantinya,” harapnya.