Bantaeng – Pengeroyokan terhadap Mus Muliedi, seorang pendukung cakades nomor urut 4 disebut-sebut melibatkan anggota DPRD Bantaeng, Asbar Sakti.
Politisi PPP tersebut diduga melakukan pemukulan terhadap Mus Muliedi. Asbar sendiri merupakan pendukung cakades nomor urut 3.
Mus Muliedi menjelaskan bahwa dirinya sempat dipukul oleh sejumlah orang, salah satunya adalah Asbar Sakti.
Atas insiden ini, korban penganiayaan tersebut melapor ke Polres Bantaeng.
Asbar Sakti saat dihubungi menjelaskan bahwa dirinya memang berada di lokasi saat inisiden itu terjadi.
Hanya saja di sana, Asbar melerai rombongannya yang tersulut emosi.
Asbar mengklaim bahwa pemukulan yang dilakukan oleh rekannya itu lantaran kendaraan Mus Muliedi sempat menyenggol motor salah satu rombongan.
“Sempat saya tanyakan ke Dedi (Mus Muliedi) kenapa begitu, yang kudengar dia bilang minta maaf nda ku lihat,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (12/10/2021).
Dia melanjutkan, massa rombongan yang terbilang banyak mendekat ke Mus Muliedi, sehingga bogem mentah yang tertuju ke Mus Muliedi tak terhindarkan.
Sebelumnya diberitakan, insiden pengeroyokan ini terjadi tak jauh di kantor desa Pajukukang pada Senin (11/10/2021).
Korban keroyok, Mus Muliedi semula ingin mendengar pemaparan visi dan misi cakades. Hanya saja ia datang terlambat.
Ia hanya mendapati rombongan cakades nomor urut 3 tengah berkonvoi usai bubar dari kantor desa tersebut.
Baca Juga: Pendukung Cakades di Pajukukang Bantaeng Dikeroyok
Baca Juga: Begini Kronologi Pendukung Cakades Pajukukang Bantaeng Dikeroyok
