Peran PKK Sulsel: Edukasi Pentingnya Pemberian ASI bagi Anak - Redaksibaru.id

Peran PKK Sulsel: Edukasi Pentingnya Pemberian ASI bagi Anak

  • Bagikan

MMakassar – Pelaksana Tugas Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Naoemi Octarina memaparkan peran Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), salah satunya yakni pentingnya pemberian ASI bagi anak.

Dia menyebut, sejauh ini program khusus PKK Sulsel dalam mendukung pemberian ASI, di antaranya Kampanye 1000 HPK (hari pertama kehidupan), dimana di dalamnya termasuk pemberian ASI eksklusif; pemanfaatan lahan pekarangan untuk menjamin ketersediaan sumber gizi Ibu menyusui; Kampanye IMD (Inisiasi Menyusui Dini) di posyandu-posyandu; dan TABULIN (Tabungan Ibu Bersalin) untuk mendukung kesiapan finansial bagi ibu setelah bersalin, agar dapat menunjang mendapatkan makanan bergizi untuk Ibu menyusui.

Menurutnya, ASI adalah makanan terbaik bagi bayi, dengan memberikan ASI para Ibu sudah memenuhi hak dasar anak. Namun tidak semua Ibu memiliki kesadaran dan pengetahuan yang cukup akan pentingnya ASI bagi anak mereka.

BACA JUGA:  Mastro Sinrilik Daeng Tutu Meninggal Dunia

“Di sinilah peran kami di PKK sebagai fasilitator dan penggerak masyarakat. Utamanya meningkatkan pengetahuan para kader PKK di desa, baik itu kader posyandu, kader BKB (Bina Keluarga Balita) dan Kader Dasawisma yang merupakan ujung tombak gerakan PKK yang berhadapan langsung dengan masyarakat di tingkat keluarga,” ungkapnya.

Kader PKK itulah, kata Naoemi, akan mendorong para Ibu untuk memberikan ASI eksklusif, memberikan pengetahuan tentang pentingnya ASI dengan segudang manfaat.

“Dengan pemberian ASI, ada banyak manfaat seperti meningkatkan kekebalan tubuh bayi dari berbagai penyakit, mencegah diare dan malnutrisi, kandungan ASI dengan nutrisi lengkap membuat bayi tumbuh sehat dan cerdas, dan memperkuat bonding antara Ibu dan bayi, mengurangi resiko kanker payudara pada Ibu, membantu memberi jarak pada kehamilan, menghemat biaya dan menjaga lingkungan,” sebutnya.

BACA JUGA:  Doa Hari Ke-12 Ramadan, Penutup Aib dan Kesucian

Dia mengatakan bahwa dibutuhkan dukungan dari suami dalam mengurus anak.

“Dalam hal ini program PAAR (Pola Asuh Anak dan Remaja) sangat berperan dengan memberikan kegiatan simulasi dimasyarakat, bagaimana peran Ayah dalam mendukung Ibu menyusui,” katanya.

“Untuk mendukung pemberian ASI, ayah memiliki peran penting sebagai sosok yang paling dekat dengan Ibu. Bentuk dukungan yang dapat Ayah atau suami lakukan dalam mendukung Ibu menyusui diantaranya dengan menjamin ketersediaan makanan bergizi bagi Ibu menyusui, membantu mengurus bayi dan berbagai permasalahan selama proses menyusui, menjaga kondisi psikologis Ibu dengan membuat Ibu tetap bahagia dan tidak tertekan,” sambungnya.

BACA JUGA:  SVB Effect : Saham Bank Terbesar ke Dua di Swiss, Credit Suisse Anjlok ke Nilai Terendah

Apalagi diketahui Ibu menyusui sering menghadapi masa-masa sulit selama menyusui, bahkan tidak sedikit Ibu yang mengalami syndrome baby blues.

“Inilah yang menjadi peran PKK, bagaimana memberdayakan potensi besar yang kami miliki untuk mengubah pola pikir masyarakat agar dapat mendukung pemberian ASI eksklusif bagi bayi hingga 6 bulan dan menyusui hingga usia 2 tahun,” terangnya. []

  • Bagikan