Bantaeng – PGRI cabang khusus SMK Bantaeng menginisiasi pelatihan bagi tenaga pendidik non ASN dalam mempersiapkan seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Sentra Kopi Banyorang, Selasa, 10 Agustus 2021.
Pelatihan singkat ini, menurut Ketua PGRI Cabang Khusus SMK, Firdaus Manaf, merupakan kontribusi PGRI sebagai organisasi profesi yang memperjuangkan tenaga pendidik.
“PGRI bukan hanya berjuang untuk peningkatan kesejahteraan guru. Tetapi juga bergerak untuk meperjuangkan hak-hak honorer dalam memperoleh masa depan yang lebih layak,” ujarnya.
Dia menyebut bahwa kegiatan ini menjadi ruang bagi tenaga pendidik non ASN untuk mempersiapkan diri mengikuti PPPK nanti.
“Kegiatan ini kita ingin berkontribusi, memberikan dan membantu guru kita dalam menyiapkan diri mengikuti PPPK. Ini merupakan support PGRI cabang khusus SMK bagi tenaga pendidik,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Ranting SMK5 Bantaeng, Nasrun menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang agar tenaga honorer guru bisa meningkatkan kemampuan pengetahuan menjelang seleksi PPPK.
“Kita mendorong agar teman-teman honorer untuk meningkatkan kemampuan, khususnya pedagogik,” katanya.
Lewat kegiatan ini, diharapkan honorer tidak lagi serampangan dalam mengikuti try out. Di pelatihan ini juga, tenaga honorer akan diberi trik cara cepat menjawab soal.
“Ada oknum-oknum yang memanfaatkan hal ini, membuat try out dan mengiming-imingi kelulusan. Kami tidak ingin seperti itu. Sehingga, lewat kegiatan ini kita follow up agar tenaga honorer mendapat trik-trik dalam meningkatkan kemapuan wawasan, pengetahuan umum dan pedagogik,” jelasnya.
Selain itu, ia juga berharap agar kegiatn ini diduplikasi di tingkatan PGRI Bantaeng. Sehingga seluruh honorer guru di Bantaeng bisa tercover.